Minggu, 17 Februari 2019

Sejarah Petanque


 Sejarah petanque


Petanque, adalah cabang olahraga (cabor) berasal dari negara Perancis. Olahraga ini merupakan permainan tradisional yang dikembangkan dari permainan pada zaman Yunani kuno sekitar abad 6 SM pada 1907. Olahraga petanque diperkenalkan Jules Boule Lenoir di Kota Le Ciotat, Provence di Selatan Perancis.
Petanque merupakan cabor non body contact dengan jumlah pemain single (perorangan memainkan tiga bola), double (perorangan memainkan tiga bola), triple (perorangan memainkan dua bola), dan shooting game. Jenis olahraga ini termasuk katagori olahraga individu dan beregu. Peralatan yang digunakan dalam olahraga petanque terdiri atas boules (bosi), jack (boka), circle (lingkaran), dan meteran pengukur untuk jarak 1, 5, dan 10 meter.
Permainan petanque dengan cara melempar bola besi sedekat mungkin dengan bola kayu yang disebut dengan cochonnet dan kaki harus berada di lingkaran kecil. Permainan ini biasa dimainkan di tanah keras atau minyak, rerumputan, pasir, atau permukaan tanah lain.
Di Indonesia, petanque merupakan cabor baru. Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) pusat baru terbentuk pada 18 Maret 2011 dan langsung ikut Sea Games XXVI 2011 di Palembang, Sumsel serta Sea Games 2013 di Myanmar meskipun belum berprestasi.
Cabor petanque pertama kali diperkenalkan di Kota Bekasi, Jabar pada perhelatan PON XIX Jabar 2016. Saat itu, olahraga petanque pada perhelatan PON XIX meruapakan cabor eksibisi.
Ketua Umum FOPI Pusat Caca Isa Saleh menetapkan tempat latihan di Universitas Islam (Unisma) “45” Bekasi. Cabor eksibisi adalah cabor yang akan dipertandingkan secara tidak resmi dengan tujuan utama memperkenalkan cabor petanque agar dapat dikenal lebih luas oleh masyarakat. Syarat eksibisi itu sendiri pun harus diikut minimal delapan provinsi.
Saat itu, cabor petanque mempertandingkan sembilan nomor pertandingan dengan jumlah peserta 20 tim yang berasal dari 19 provinsi se-Indonesia.
Caca Isa Saleh mengatakan, eksibisi PON Petanque menjadi nomor eksibisi tersukses yang digelar pada PON XIX Jabar 2016 karena diikuti oleh peserta terbanyak dibandingkan dengan cabang eksibisi lain yang hanya diikuti oleh 10 provinsi saja.
Hal ini dilakukan sebagai salah satu upaya untuk mengembangkan petanque di Indonesia. Setelah perhelatan besar PON XIX Jabar 2016, Unisma Bekasi menindaklanjuti kegiatan tersebut untuk memperkenalkan kepada mahasiswa-mahasiswi Prodi PJKR FKIP dengan mendatangkan Cedric sebagai pembicara.
Saat ini, cabor petanque termasuk salah satu cabor baru yang dipertandingkan dalam Pekan Olahraga Daerah (Porda) XIII Jabar 2018 di Kabupaten Bogor. Tak heran jika Pengcab Petanque Kota Bekasi juga menerjunkan para atlet petanque terbaiknya untuk ikut andil dalam perhelatan yang diadakan Oktober ini.
Rencananya Pengcab Petanque Kota Bekasi akan berkekuatan 16 orang alet putra dan putri. Atlet petanque yang saat ini sudah menggelar TC atau Pelacab sejak 2017. Saat ini, program latihan petanque Kota Bekasi sudah memasuki fase kematangan juara, atau pra kompetisi dengan frekuensi latihan 10 sesi per minggu, yakni latihan pagi dan sore setiap Senin - Jumat di Lapangan Petanque Unisma Bekasi.
Untuk Porda XIII Jabar 2018 di Kabupaten Bogor, Pengcab Petanque Kota Bekasi akan menerjunkan 16 orang atlet petanque terbaik, seperti Amalia Fitriani (shooting games, dan double women), Andri Nurlistianto (shooting dan double man), dan Irwan (single men), dan menarget meraih dua medali emas.
Walaupun hanya mentargetkan dua medali emas Porda XIII Jabar 2018, diharapkan semua atlet petanque dapat bermain maksimal hingga mampu memberikan raihan medali bagi Kota Bekasi.
Ketua KONI Kota Bekasi Abdul Rosyad Irwan berharap agar seluruh cabor dapat mempersiapkan atletnya untuk Porda Jabar. “Tenggat waktu Porda XIII Jabar sudah di depan mata. Target kita semua cabor mendulang medali emas. Kita punya target 52 emas,” katanya, beberap hari lalu.
Sumber:https://reaksinasional.com/berita-apa-itu-olahraga-petanque.html


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Macam macam gerakan massage dan mampaat nya.

Macam-macam gerakan massage dan manfaatnya Mengusap (Efflurage/strocking) Adalah gerakan mengusap dengan menggunakan telapak tangan ata...